Langsung ke konten utama

HIKMAH KONFLIK DI LINGKUNGAN KERJA

Lho kok konflik di lingkungan kerja membawa hikmah? Apa logikanya? Bukankah konflik selalu membawa kesusahan bagi mereka yang berkonflik? Ya tetapi bergantung pada jenis konfliknya. Memang konflik kerap dipandang hanya dari sisi negatif. Mulai dari konflik berbentuk bantah mambantah hingga berlanjut ke konflik fisik. Namun di sisi lain konflik dipandang sebagai sesuatu yang lumrah dalam interaksi sosial. Disitu tanpa harus ada lanjutannya berupa dendam kesumat,misalnya. Kemudian ada yang disebut konflik dengan direkayasa. Konflik jenis ini memang diciptakan pihak manajemen di unit tertentu yang dianggap kurang memiliki inisiatif dan kreatifitas. Manajer melatih mereka untuk mendiskusikan gagasan di kalangan individu atau kelompok tertentu. Mereka bebas berpendapat sekalipun bernada suara keras. Namun dalam batas-batas bisa diterima oleh peserta diskusi dan etika organisasi perusahaan.

Dari sisi apapun (positif dan negative) maka konflik di lingkungan kerja sebenarnya berhikmah. Pelaku konflik bisa lebih memahami faktor-faktor apa yang dapat memicu tumbuhnya konflik. Dari situ dapat dipelajari apa dan bagaimana solusinya. Artinya bagaimana di waktu yang lain dapat memerkecil timbulnya konflik. Semacam antisipasi konflik. Selain itu konflik dapat memererat hubungan kerja. Tentunya setelah konflik diselesaikan. Biasanya mereka yang terlibat dengan ikhlas hati akan menerima kekurangan masing-masing. Lalu muncullah salang mengerti. Dan berjanji akan bekerjasama dengan lebih baik lagi.

Sekalipun punya hikmah maka sebaiknya pihak manajemen turut aktif dalam mensolusi konflik. Merekalah yangmenjadi mediasi kalau konflik mengarah ke fenomena yang lebih runyam. Yakni yang akan menggangu pelaksanaan pekerjaan. Pihak manajemen membawa mereka yang bertikai untuk bersama-sama mencari solusi tepat. Ada semacam pendekatan solusi “menang-menang”. Kalau itu terjadi maka solusi konflik bisa digunakan sebagai model pembelajaran dalam mengambil keputusan atas suatu masalah. Karyawan diarahkan untuk terus melatih diri trampil mengatasi masalah-masalah yang berkait dengan hubungan kerja antarmitra kerjanya.

Hikmah dari konflik juga dinilai penting bagi pengembangan organisasi. Penyelesaian konflik dianggap sebagai subsistem pengembangan sumberdaya manusia. Dengan konflik para karyawan dan pihak manajemen memeroleh pengalaman berharga. Dari situ pihak manajemen dapat mengadakan pelatihan-pelatihan tentang mengenali konsep diri, pengembangan kepribadian, pengembangan dinamika kelompok, mengelola diri, mengelola konflik, dan mengelola stres. Perusahaan yang meniliki karyawan dengan potensi-potensi tersebut akan mampu memiliki daya saing sumberdaya manusia yang tangguh. Pada gilirannya daya saing perusahaan akan tinggi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Tugas Sekretaris

Tugas seorang sekretaris dapat dikelompokkan ke dalam 8 macam yakni sbb : 1.Tugas–tugas rutin , yaitu tugas-tugas yang harus dikerjakan setiap hari tanpa memerlukan perintah khusus, perhatian khusus atau pengawasan khusus. Misalnya tugas membuka surat, menerima tamu, menyimpan surat/arsip, menerima telepon, menyusun dan membuat jadwal pimpinan. 2.Tugas-tugas khusus , yaitu tugas-tugas yang diperintahkan oleh pimpinan dengan penyelesaian secara khusus dengan dimintai pendapatnya, pertimbangan dan pengalamannya. Tugas tersebut diberikan karena adanya unsur kepercayaan bahwa sekretaris mampu menyimpan kerahasiaan tugas. Misalnya mengonsep surat perjanjian antara perusahaan dengan rekanan, menyusun surat-surat rahasia, menyusun acara pertemuan bisnis, pembelian kado/cinderamata, mengurus perjalanan bisnis /dinas pimpinan dan sebagainya. 3.Tugas-tugas istimewa , yaitu tugas-tugas yang menyangkut keperluan pimpinan antara lain: Merapihkan letak alat-alat tulis pimpinan be...

4 Tipe Rekan Kerja Menyebalkan

Ada beberapa tipe rekan kerja yang Anda hadapi sehari-hari di kantor. Berikut ini beberapa jenis rekan sekerja yang sebaiknya dihindari, serta tips cara menghadapi mereka. Teman yang bermuka dua Berhati-hatilah menghadapi tipe rekan sekerja yang bermuka dua. Bahkan, bila tidak ada yang perlu dibicarakan sebaiknya Anda diam saja. Teman dengan tipe seperti ini senang memakai nama orang lain dalam membicarakan kejelekan orang dan membicarakan Anda di belakang Anda. Karena sikap dan kata-katanya manis, Anda akan merasa dia merupakan sahabat yang bisa dipercaya. Padahal, bila Anda tidak ada, dia akan membicarakan Anda kepada rekan kerja yang lain. Oleh karena itu, bila dia mendekati Anda untuk mulai bergosip, sebaiknya sambil tersenyum angkat telepon dan tunjukkan kepadanya bahwa Anda sedang sibuk. Sesudah beberapa kali sikap ini Anda perlihatkan kepadanya, percayalah dia tidak tertarik untuk mendekati lagi. Dia memerlukan seseorang yang tertarik dengan ceritanya, seseorang yang m...

Menyiasati Biaya Dokumentasi

Setelah hari pernikahan Anda, satu-satunya hal yang tersisa hanyalah foto dan video dokumentasi. Ini merupakan 2 layanan terakhir yang bisa Anda nikmati seumur hidup dan dapat diwariskan ke generasi berikutnya. Karena itu, hasil foto yang bagus sangat didambakan oleh setiap pasangan. Biaya jasa Fotografer terkadang memang tergolong mahal. Katakanlah karena banyak perlatan yang harus dia persiapkan dan dibawa ke acara resepsi Anda. Segala macam perlengkapan seperti batere, lampu flash, kamera dan sebagainya yang terkadang harus dibawa secara khusus dengan menggunakan kendaraan. Belum lagi para fotografer itu biasanya membawa serta sang asisten untuk membantunya. Berarti ekstra untuk si fotografer untuk membayar asistenya juga. Di atas semua itu, Anda juga harus membayar proses kreatifnya, proses editing dan bagaimana membuat foto-foto yang sudah di-capture tersebut menjadi tampil lebih indah saat sudah di atur ke dalam album foto. Semakin Anda menuntut hasil yang bagu...